
Minimnya
kehadiran simpatisan KNPB dalam acara HUT KNPB tersebut karena masyarakat papua
sangat mengerti dan peduli terhadap Hukum Nasional dan hukum Iternasional terkait
dengan issue papua merdeka yang selama ini disuarakan oleh kelompok-kelompok
kecil yang menggunakan nama papua merdeka sebagai alat untuk mencari makan dan
memperkaya diri sendiri.
Pada acara
HUT KNPB dimaksud, terlihat oleh tim suarakitorangnews dilapangan bahwa jumlah
simpatisan yang hadir hanya sekitar 15 sampai dengan 20 orang hal ini
membuktikan bahwa masyarakat timika pada khusunya dan masyarakat papua pada
umumnya tidak suka dengan kehadiran KNPB di wilayah propinsi papua.
Propinsi
papua adalah wilayah yang berdaulat bersama negara kesatuan republic Indonesia sejak
pepera tahun 1965 hingga saat ini. Dengan demikian masyarakat papua berada
dalam satu negara kesatuan yaitu negara republic Indonesia.
Komentar
Posting Komentar