WASPADAI ISU PAPUA MERDEKA LEWAT MEDIA SOSIAL

Suarakitorangnews.- Komite Nasional Papua Barat melakukan propaganda melalui pemberitaan manipulatif untuk kepentingan dan agenda politiknya semata, termasuk pengkondisian seolah-olah ULMWP merupakan representasi masyarakat Papua.

“ULMWP adalah kelompok separatis Papua yang mengklaim mewakili sebagian yang sangat kecil dari warga Papua di luar negeri dan telah berkali-kali mengajukan keanggotaan penuh di MSG sejak tahun 2013 (sejak WPNCL.

ULMWP melakukan berbagai macam upaya dan cara termasuk politisasi isu Papua di Pasifik, namun tak pernah berhasil. “ULMWP berupaya mendapatkan dukungan di kawasan dengan mengajukan keanggotaanya di MSG, dimana pengajuan keanggotaan ULMWP ditolak MSG baik pada KTT di Honiara, 14 Juli 2016, maupun Pertemuan Tingkat Pejabat Senior dan Menteri Luar Negeri MSG, 20-21 Desember 2016.

Kegagalan ULMWP itu, menyebabkan kelompok Free West Papua berupaya melakukan penyesatan informasi melalui berbagai cara, termasuk manipulasi data dan foto, serta menggiring opini publik bahwa “terdapat demonstrasi berkelanjutan di Papua”.

Masyarakat khususnya di Papua dan Papua Barat untuk tidak mudah terpengaruh dan terprovokasi oleh isu-isu negatif yang disebarkan oleh kelompok ini yang bertujuan ingin memecah belah persatuan dan kesatuan serta mengacaukan situasi Papua dan Papua Barat yang sudah aman dan damai menjadi tak kondusif.

“Mari kita rapatkan barisan, bersatu padu bersama elemen masyarakat dan aparatur pemerintah untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta menjaga Papua dan Papua Barat ini agar tetap aman dan damai, sehingga pembangunan dapat berjalan lancar guna mewujudkan Papua yang bangkit, mandiri dan sejahtera. 

Komentar